Ini adalah jawabannya! mari kita lihat ...
Apa yang dikandung di sawah sehingga mereka dapat menghantarkan listrik?
sekilas lapangan.
Sawah adalah tempat untuk mencocokkan penanaman padi dan perlu menghasilkan sekitar 100 hari untuk menjadi beras berkualitas
Dan wajib pemilik sawah irigasi agar sawah mereka tetap subur. Nah di sini jawabannya adalah irigasi sawah dapat bersumber dari danau, waduk, sungai, dll. Kita ambil contoh dari sungai, sungai bisa dikatakan "tempat pembuangan" dari aktivitas masyarakat di Indonesia dan digunakan sebagai irigasi oleh petani. Jika kita mandi / toilet kita pasti akan membuang zat sisa (urin, keringat, air liur, ingus, dan buang air besar).
Apa yang harus dilakukan? Jika zat yang terkait adalah tetap mengandung zat hal seperti garam (NaCl). Larutan garam dalam air merupakan larutan elektrolit, yaitu larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Cairan dalam tubuh makhluk hidup mengandung larutan garam, misalnya sitoplasma dan darah. Sebagai contoh asam baterai yang mengandung NaCl untuk menghantarkan listrik.
Selain dari sisa kotoran manusia, makhluk hidup di sungai juga memainkan peran aktif. Sama dengan manusia, mereka mengeluarkan sisa-sisa pada ekosistem sungai, karena berbagai jenis organisme / makhluk hidup di sungai yang sangat banyak, sebagai akibatnya banyak kandungan garam di sungai.
sungai. Selanjutnya diteruskan ke sawah irigasi dan akhirnya memberikan air yang mengandung garam (NaCl).
* Tambahan: Ekosistem di sawah juga memiliki berbagai jenis organisme yang dapat mendukung isi garam di sawah.
RINGKASAN: aliran (NaCl yang mengandung zat sisa dari berbagai organisme -> Irigasi -> banyak mengandung NaCl -> dapat menghantarkan listrik.
Semoga bermanfaat gan........
Apa yang dikandung di sawah sehingga mereka dapat menghantarkan listrik?
sekilas lapangan.
Sawah adalah tempat untuk mencocokkan penanaman padi dan perlu menghasilkan sekitar 100 hari untuk menjadi beras berkualitas
Dan wajib pemilik sawah irigasi agar sawah mereka tetap subur. Nah di sini jawabannya adalah irigasi sawah dapat bersumber dari danau, waduk, sungai, dll. Kita ambil contoh dari sungai, sungai bisa dikatakan "tempat pembuangan" dari aktivitas masyarakat di Indonesia dan digunakan sebagai irigasi oleh petani. Jika kita mandi / toilet kita pasti akan membuang zat sisa (urin, keringat, air liur, ingus, dan buang air besar).
Apa yang harus dilakukan? Jika zat yang terkait adalah tetap mengandung zat hal seperti garam (NaCl). Larutan garam dalam air merupakan larutan elektrolit, yaitu larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Cairan dalam tubuh makhluk hidup mengandung larutan garam, misalnya sitoplasma dan darah. Sebagai contoh asam baterai yang mengandung NaCl untuk menghantarkan listrik.Selain dari sisa kotoran manusia, makhluk hidup di sungai juga memainkan peran aktif. Sama dengan manusia, mereka mengeluarkan sisa-sisa pada ekosistem sungai, karena berbagai jenis organisme / makhluk hidup di sungai yang sangat banyak, sebagai akibatnya banyak kandungan garam di sungai.
sungai. Selanjutnya diteruskan ke sawah irigasi dan akhirnya memberikan air yang mengandung garam (NaCl).
* Tambahan: Ekosistem di sawah juga memiliki berbagai jenis organisme yang dapat mendukung isi garam di sawah.
RINGKASAN: aliran (NaCl yang mengandung zat sisa dari berbagai organisme -> Irigasi -> banyak mengandung NaCl -> dapat menghantarkan listrik.
Semoga bermanfaat gan........
0 komentar:
Post a Comment